Kisah Ido Dibalik Kesuksesannya Berbisnis Online Hingga Pernah Raih Omset 13 Milyar Pertahun

Kisah Ido Dibalik Kesuksesannya Berbisnis Online Hingga Pernah Raih Om
14-Feb-2025 | sorotnuswantoro Purbalingga

Kisah Masroh alias Ido membuktikan bukan hanya faktor pendidikan tinggi saja yang bisa mencapai kesuksesan, tapi kemauan dan kerja keras seseorang adalah kunci sukses itu sendiri.

Laki laki muda yang akrab disapa Ido ini lahir tahun 1990 adalah putra pasangan Bapak Darsono dan Ibu Tumini yang berprofesi sebagai petani.Ido hanya mengenyam pendidikan SD karena sejak kecil Ido sudah bisa menghasilkan uang sehingga Ido lebih senang jual beli ayam di pasar pagi dikampungnya ketimbang sekolah.

Hanya menggunakan sebuah karung untuk membawa ayam ayam yang sudah dibelinya untuk dijual kembali dipasar. Ada kebanggaan tersendiri baginya bisa menghasilkan uang sendiri dan jajan mi ayam dengan uang jerih payah sendiri.

Menginjak usia 19 tahun Ido ikut seseorang untuk bekerja dijakarta sebagai tukang dekorasi.selama 3 tahun Ido yang awalnya hanya dibagian produksi akhirnya menarik perhatian atasannya untuk memindahkannya dibagian marketing. Posisi ini menguntungkan baginya untuk mendapat gaji yang lebih besar ketimbang sebelumnya dan juga peluang untuk buka usaha sendiri dengan pengalaman dan bertambahnya jaringan dengan para konsumen.

2 tahun kemudian tepatnya 2014 Ido memutuskan untuk buka usaha dekorasi sendiri. Dia hanya mengandalkan kepercayaan orang untuk memulai usahanya. Saat ada yang memberi job, Ido akan meminta pembayaran dimuka sehingga bisa menutup kebutuhan belanja dekorasi. Tahun 2017 Ido melebarkan usaha dekornya dengan membuka cabang dikampung halaman yaitu di dusun karang tengah RT 04 RW 08 desa Cipaku kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga. Iya mempercayakan kepada kakak iparnya untuk menjalankan usaha dikampung.

Hingga akhirnya, 2019 wabah covid menyerang dan membawa dampak bagi usahanya.banyak konsumen yang membatalkan pesanan karena adanya larangan untuk menyelenggarakan acara yang mengumpulkan banyak orang. Padahal semua kebutuhan dekor sudah dibelinya dengan jumlah besar.

Ido merasa terpuruk. Usahanya yang sepi tidak bisa menutup biaya operasional dari sewa rumah, gaji karyawan dan lainnya, hingga memutuskan kembali kekampung halaman.

Tapi Ido tak membiarkan keadaan itu berlarut. Ido mulai berfikir untuk menjual bunga plastik keperluan dekor yang sudah terlanjur dibeli untuk di jual lagi dimedia online. Bahkan tidak hanya bunga plastik, beberapa produk juga meramaikan pasar onlinenya seperti sangkar burung dan sandal.

Seiring waktu bunga plastik lebih banyak peminatnya dipasaran, dan beberapa orang tetangganya ikut memasarkan di aplikasi tiktok, dengan sistem komisi 10 persen dari setiap produk bunga yang terjual.

Sekarang Ido mempekerjakan sekitar 18 orang ibu ibu disekitar rumah pertamanya di Cipaku untuk merangkai bunga plastik pesanan.dann operasional dibantu 6 karyawan dengan sistem gaji yaitu 3 orang dibagian packing dan 3 lainnya di bagian administrasi.

Namun saat bercerita tentang omset Ido kurang bersemangat, karena menurutnya ditahun 2024 omset menurun 50 persen di bandingkan tahun 2022 yang mencapai 13 milyar pertahun, sekarang menurun di angka 6.5 milyar.

" Tapi saya tetap bersyukur usaha ini masih bisa menopang ekonomi saya dan beberapa orang di lingkungan saya ", ungkapnya penuh rasa syukur

" Dan saya akan terus menambah produk jualan saya agar lebih banyak lagi peluang bagi orang orang yang ingin ikut berjualan online produk yang saya sediakan", ungkapnya lagi penuh optimis.

Kedepan Ido berencana menambah produk bibit tanaman, dan membuka peluang kemitraan kepada siapa saja yang punya produk untuk dipasarkan.Kini Ido bersama istri dan kedua anaknya tinggal dirumah ke dua impiannya yang baru selesai dibangun tahun 2023 didesa Binangun yang juga dijadikan sebagai tempat stok produk bunga plastik dan live tiktok para tim pemasaran.

" bisnis online untuk saat ini masih sangat berpeluang untuk mendapatkan hasil yang menjanjikan bagi siapapun, kuncinya konsisten dan pantang menyerah supaya mencapai hasil yang diharapkan", demikian ungkap Ido membagikan tips suksesnya.

Tags