Pemkab Wonosobo Gandeng Kodim 0707: Tempa Mental Cpns Dan Pppk Formasi 2024 Lewat Pendidikan Bela Negara
Sebagai bentuk komitmen membentuk aparatur sipil negara yang tangguh, berintegritas, dan siap mengabdi, Pemerintah Kabupaten Wonosobo menjalin sinergi strategis dengan Kodim 0707/Wonosobo dalam menyelenggarakan kegiatan orientasi bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024.
Sebanyak 367 peserta yang terdiri dari 61 CPNS, 101 PPPK Guru, 6 PPPK Tenaga Kesehatan, dan 199 PPPK Tenaga Teknis mengikuti pelatihan intensif yang menggabungkan disiplin militer dengan nilai-nilai pengabdian sipil. Materi yang diberikan meliputi Peraturan Baris Berbaris (PBB), bela negara, serta wawasan kebangsaan—sebagai fondasi pembentukan karakter ASN yang berdaya saing.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Wonosobo, Triantoro, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan investasi jangka panjang untuk mewujudkan ASN yang profesional, bermental baja, dan memiliki semangat pelayanan yang tulus.
“Orientasi ini kami rancang untuk membentuk pola pikir dan sikap kerja yang militan, bukan hanya cakap secara teknis, tetapi juga kuat secara moral dan mental. ASN harus hadir sebagai pelayan rakyat yang siap bekerja dengan dedikasi dan integritas,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Triantoro menyatakan pentingnya penanaman nilai kebangsaan sejak dini agar para ASN memahami bahwa tugas mereka bukan sekadar pekerjaan administratif, tetapi bagian dari pengabdian kepada bangsa dan negara.
Materi bela negara dan wawasan kebangsaan disampaikan langsung oleh Pasi Ops Kodim 0707/Wonosobo, Kapten Arm Suyitno. Ia menekankan bahwa bela negara tidak hanya identik dengan senjata atau medan perang, tetapi dapat diwujudkan dalam bentuk pengabdian di profesi masing-masing.
“Menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, menjunjung tinggi kejujuran, menaati peraturan, dan menolak segala bentuk penyimpangan adalah implementasi konkret dari bela negara,” tegasnya.
Selama kegiatan berlangsung, para peserta menunjukkan antusiasme tinggi. Semangat kebersamaan dan tekad untuk menjadi ASN yang amanah tampak mengemuka dalam setiap sesi pelatihan.
Kegiatan ini menjadi langkah awal yang penting dalam membentuk generasi ASN baru yang siap membawa perubahan positif bagi Kabupaten Wonosobo. Dengan bekal semangat kebangsaan dan jiwa korsa yang kuat, mereka diharapkan mampu menjadi motor penggerak pelayanan publik yang unggul dan berdaya saing.
