Reuni Bisa Mempererat Persahabatan, Bukan Ajang Pamer Kesuksesan

Selain acara halal bihalal, momen Idul Fitri juga sering dimanfaatkan masyarakat Indonesia untuk menggelar acara reuni. Yaitu ajang menyambung silaturahmi sesama alumni baik sekolah, pekerjaan, komunitas, ataupun instansi yang seangkatan untuk membangun kedekatan dan mengenang kembali masa masa unik dahulu.
Acara biasanya di isi dengan kegiatan yang menyenangkan seperti pagelaran musik dan perjamuan makan, namun ada juga yang dilaksanakan secara sederhana.
Pada hari Minggu 6 April 2025 Alumni SD Negeri 1 Cipaku kecamatan Mrebet kabupaten Purbalingga angkatan 1993 menggelar acara halal bihalal sekaligus reuni di area wisata dan resto Greensabin didesa Cipaku kecamatan Mrebet kabupaten Purbalingga.
Menurut salah satu alumni sekaligus penggagas acara yang saat ini berprofesi sebagai koki di salah satu Hotel di kota Batam Rere Sutarmo, acara reuni ini adalah acara rutin tahunan dan sudah dilaksanakan untuk yang kesekian kalinya dengan tempat yang berbeda beda.
"Alhamdulillah acara kali ini sudah bertambah yang bisa hadir, dan mungkin kali ini terbanyak yang hadir dibanding tahun tahun sebelumnya yaitu sekitar 25 orang", ujarnya.
Saat sambutan salah satu alumni yang sudah menjadi kepala sekolah di SD Negeri 1 Kalitinggar kecamatan Padamara kabupaten Purbalingga Imam Nisfusofar menyampaikan bahwa banyak manfaat dari acara reuni yang bisa diambil, diantaranya
1. Untuk menyambung silaturahmi sesama alumni
2. Ajang bertukar cerita
3. Memperluas jaringan
4. Merasa bahagia dan akan menjadikan badan lebih sehat dan bertambah semangat sehingga bisa membuat awet muda
5. Ada peluang peluang bisnis baru
6. Bisa saling tolong menolong saat ada permasalahan
7. Sebagai ajang berbagi baik materi atau informasi
Sementara itu salah satu alumni yang tinggal terjauh diantara yang hadir lainnya yaitu dari kabupaten Tegal Sutiyah mengungkapkan rasa bahagianya bisa bertemu dan berkumpul dengan teman teman semasa SD. Dia merasakan persahabatan yang masih sangat kental seperti masa kecil dulu. Menurutnya meski sudah jarang bertemu karena menjalani rutinitas kehidupan masing masing tapi saat bertemu dan bercanda masih seperti jaman SD. Tidak ada rasa canggung sedikitpun dalam bicara dan bercerita, padahal profesi dan status yang berbeda tidak membuat jarak pada pertemuan ini.
"Dan mudah mudahan untuk reuni kedepannya teman teman lain yang belum bisa datang bisa ikut berkumpul sehingga semakin lengkap dan semakin rame", ujar Sutiyah penuh harap.
Acara reuni yang penuh keakraban itu berakhir setelah makan makan dan ditutup dengan salam salaman hingga foto bersama di area wisata.